Senin, 14 Juni 2010

GOL BUNUH DIRI

GOL BUNUH DIRI

Sering aku mendengar tentang gol bunuh diri
Tetapi belum pernah aku saksikan sebelumnya
Sehingga aku sering berfikir
Kok ada gol bunuh diri?
Kok bisa terjadi?

Sore ini sebenarnya aku lelah sekali
Maklum bulan Juni di fakultasku
Ada seminar kerja praktek
Ada sidang sarjana
Ada UAS
Serta kegiatan lainnya

Usai sholat Magrib
Cepat-cepat aku duduk di depan TV
Untuk menyaksikan laga
Denmark VS Belanda

Empat puluh lima menit babak pertama
Pertandingan berlangsung seru dan seimbang
Asyik sekali menontonnya
Dan tak mudah di prediksi
Siapa yang akan menang

Ketika jeda aku tidur-tidur ayam
Mataku kubuka lebar-lebar kembali
Ketika pertandingan babak kedua berlangsung
Tiba-tiba terjadi pemandangan yang luar biasa
Baju putih yang menyundul bola
Baju oranye yang berpelukan
Baju putih bengong
Aku juga bengong
“Gol Bunuh Diri”, kata suamiku

Begitu rupanya
Penyebab terjadinya gol bunuh diri
Kataku dalam hati
“Jangan-jangan pemain tersebut
Di kejar para pejudi yang kalah”, kata suamiku
Bisa aku rasakan
Betapa berat menyandang gelar
Pencetak gol bunuh diri

Bengkulu, 14 Juni 2010

Hanifah Damanhuri



Poulsen, Pencetak Gol Bunuh Diri Pertama

JOHANNESBURG, KOMPAS.com — Terciptalah gol bunuh diri pertama pada Piala Dunia 2010. Gol tersebut dibuat oleh Bek Denmark, Simon Poulsen, setelah dia mengoyak jala timnya sendiri pada menit ke-46 untuk memberikan keunggulan 1-0 kepada Belanda.

Dalam laga perdana penyisihan Grup E di Stadion Soccer City, Johannesburg, Senin (14/6/2010) itu, Poulsen bermaksud menghalau bola umpan silang Robin van Pesie dari sektor kiri. Dengan maksud membuang bola ke depan, alih-alih bola sundulan Poulsen malah mengarah ke samping dan membentur punggung rekannya, Daniel Agger.

Si kulit bulat pun bergulir ke sisi kanan gawang dan sempat membentur tiang sebelum menggetarkan jala Denmark. Penjaga gawang Thomas Sorensen tak bisa bereaksi dan hanya terpana melihat bola mengoyak jala gawang.

Para pemain Belanda bersukacita karena mendapat "hadiah" dari Poulsen. Padahal, sepanjang 45 menit pertama pertandingan tersebut, mereka sangat kesulitan menembus barikade pertahanan "Tim Dinamit", yang memang bermain sangat disiplin untuk mematikan pergerakan setiap pemain Belanda yang menembus kotak penalti.

Di sisi lain, Poulsen tampak bengong dan nyaris tak percaya dengan kenyataan yang terjadi. Satu kesalahan kecil yang dibuat pada awal babak kedua tersebut membuat perjuangan dia bersama rekan-rekannya selama babak pertama menjadi sia-sia.

Poulsen kini telah masuk dalam daftar "top scorer" Piala Dunia 2010. Namun, masih ada embel-embel di belakang namanya: Simon Poulsen (OG) alias "own goal". Ini adalah gol bunuh diri pertama di Afrika Selatan.

LOU

Editor: lou

Dibaca: 572