HIDUP TPF 8
Disepanjang usiaku
Yang sudah separoh baya
Baru sekarang
Aku menyaksikan acara TV
Serunya melebihi
Novel-novel detektif
Sekaliber Agatha Crysti
Bahkan melebihi film-film detektif
Yeng sering kutonton di TV
Ketika masih remaja dulu
Mataku terbelalak
Ketika Polisi membeberkan
Data keterlibatan Bibit & Chandra
Kepalaku jadi pusing
Hatiku berkata
“Apa aku mendukung orang yang salah? “
Setelah Magrib tadi
Kusaksikan pernyataan TPF 8
“ Kasus Bibit-Chandra terlalu dipaksakan”
“ Bukti polisi lemah “
“ Kasusnya lemah karena gunakan pasal karet “
“ Kasus Bibit-Chandra ada kaitannya dg Century”
Pusingku mendadak hilang
Tapi terbayang
Banyak yang tak bisa tidur malam ini
Jangan-jangan WAPRES juga tidak tidur
Jangan-jangan GULTOM sudah mulai menangis
Seperti menonton film detektif
Penonton yang kreatif
Cendrung memperkirakan
Jawaban akhir walau sering meleset
Apapun yang akan terjadi esok
Malam ini aku harus memuji TPF 8
Hidup TPF 8
Engkau harapan kami yang tersisa
Untuk menegakkan kebenaran
Bengkulu, 9 November 2009
Hanifah Damanhuri
Senin, 09 November 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saya tunggu komentar anda