MENANTI GERHANA MATAHARI
MENANTI GERHANA MATAHARI
Pagi Hari...
Hujan lebat yang mengguyur bumi
Hampir setiap hari belakangan ini
Sehingga matahari tak terlihat dari bumi
Membuat orang pesimis menanti
Fenomena gerhana matahari
Yang diperkirakan akan terjadi sore ini
Kulihat pagi ini
Sinar matahari
Sempurna menerangi bumi
Terbebas dari awan yang suka menutupi
Aku berharap dalam hati
Tetaplah udara secerah ini sampai sore nanti
Kuingat ketika pertama kali
Menyaksikan gerhana matahari
Waktu itu udara cerah sekali
Pelan tapi pasti
Bulan berangsur-angsur menutupi matahari
Hingga sempurna bulan menutupi matahari
Saat bulan sempurna menutupi matahari
Muncul fenomena yang indah sekali
Ukuran bulan yang kecil dari matahari
Tak mampu menghalangi semua sinar mentari
Pinggiran bulan terlihat indah sekali
Seakan-akan mengeluarkan api
Keadaan di bumi
Turut terpengaruhi
Harusnya siang jadi malam hari
Binatangpun pada bereaksi
Fenomena alam ini yang dinanti-nanti
Apalagi sangat jarang terjadi
Ya Allah yang Maha Kuasa
Yang menjadi penguasa di atas sana
Iznkanlah di hari ini kami semua
Menyaksikan keindahan fenomena
Gerhana matahari yang menghasilkan Corona
Semoga Engkau mengabulkannya
Malam Hari...
Kunanti
Kunanti dan
Kunanti
Kuamati
Kuamati dan
Kuamati
Dari pagi hingga sore tadi
Matahari bersinar garang sekali
Tak ada yang menutupi
Gerhana matahari yang kunanti
Rupanya tak melewati
Kota Bengkulu tempatku berdomisili
Salahku sendiri
Menanti
Berdasarkan info yang tak pasti
Bengkulu, 15 Januari 2010
Hanifah