BUNDA
FUADRI PASTILAH WANITA ISTIMEWA
Kado
istimewa di hari ultah perkawinanku
Dari
Fuadri sahabatku
Telah
menggetarkan sukmaku
Aku
tersanjung sekaligus malu
Aku
belum sehebat Bunda yang diceritakannya
Yang
telah melahirkan dan membesarkannya dengan cinta
Secara
fisik sahabatku Fuadri
Terlahir
tidak sempurna
Bertolak
belakang dengan Bapaknya
Guru
olah ragaku di SMA
Lelaki
gagah, tinggi dan besar
Tetapi
Fuadri sangat mandiri
Seperti
yang pernah dilantunkannya
Bagaimana
caranya menerima dirinya
Yang
membuatku terkesima dan salut
Tentu
sang Bunda Fuadrilah
Yang
paling berperan
Menghantarkan
Fuadri mampu menerima dirinya
Aku
yakin dan percaya
Bunda
Fuadri pastilah wanita istimewa
Yang
memiliki cinta
Yang
berpikiran maju
Sehingga
mampu menghantarkan sang putra
Berbakti
kepada orang tua, Agama, Nusa dan Bangsa
Ingin
rasanya aku belajar pada Bundamu Fuadri
Bagaimana
cara mencintai buah hati
Ceritakanlah
padaku
Bagaimana
Bundamu
Melepas
dirimu
Sehingga
dirimu mampu mandiri
Padang,
21 Juli 2012
Hanifah
Damanhuri
INSAN
YANG MENJABAT SEBAGAI BUNDA
(
Persembahan Untuk Sahabatku HANIFAH DAMANHURI)
Masih tampak tegar meski ringkih dalam renta usia, aurapun masih membiaskan ribuan arti dari guratan keriput di wajah yang mempesona, anggun keibuan, tiada berubah sejak saat dalam buaian, hingga kini. Dekapan pun tak berubah, luruh
memberikan kenyamanan dan kehangatan.
Memang Jemari itu tak lagi lentik, namun selalu fasih
menyulam kata pinta, membaluri sekujur tubuh dengan doa-doa
Kaki tampak goyah, tak lagi kokoh menopang tubuh.
Telapak tempat syurga itu pun penuh bekas luka bernanah, pemakna
perjuangan menapak sulitnya kehidupan
Ibunda...
Engkaulah sesungguhnya anugerah terindah untukku
Sejak dalam rahim, aliran tubuh ini tak pernah henti merasakan cinta dan kasih mu yang tak bertepi
Rasa takjub mengiringi berdirinya bulu roma disekujur badan tatkala mengingat jihadmu selama sembilan bulan bersenjatakan kerelaan, keikhlasan dan kesabaran membelai dan melindungiku di rahim mu sampai saat aku disunahkan menghirup udara bumi.
Dan semakin mengganda rasa takjub ini ketika mendengar jihadmu saat melahirkanku.
Kau ikhlaskan sakitmu, kau relakan darahmu tumpah bahkan kau pertaruhkan selembar nyawa untuk aku buah hatimu
Wahai Rabb, Saat kaki ini telah kuat menjejak tanah dan tanganpun
terkepal ke angkasa saat mampu menggapai dunia bahkan menundukannya, dan disaat kemewahan dan popularitas telah berada di pangkuan, tuntunlah dan jagalah hati,pikiran,lidah dan laku hamba agar selalu dalam bingkai ketaatan
Ya Malikul mulk ingatkan selalu hamba untuk ikhlas berbakti pada bunda. Dan jangan tutup kesempatan itu.
Ridhokanlah segala apa yang hamba gapai adalah anuggrah yang hendak hamba persembahkan pada bunda.
Wahai Pemegang Arash, jangan biarkan lisan ini menyakiti hati bunda, jangan Engkau biarkan laku hamba melukai jiwa bunda
Ya Rahman Ya Rahim, limpahkanlah kedalam perbendaharaan hati ini rasa sayang, rasa takzim hamba yang tiada putusnya pada bunda
Sadarkan hamba ya Allah akan tugas dan kewajiban hamba untuk berbakti selama hayat hamba.
Ya Quddus, izinkan hamba untuk senantiasa takjub pada perempuan2 yg menjaga rahimnya dan mengikhlaskannya untuk dititipi amanah melalui jalan yang Engkau halalkan semata2 demi berjihad untukMu
Fuad 20/07/2012 ( Kado HARI jADI PERNIKAHANMU sahabatku )
Masih tampak tegar meski ringkih dalam renta usia, aurapun masih membiaskan ribuan arti dari guratan keriput di wajah yang mempesona, anggun keibuan, tiada berubah sejak saat dalam buaian, hingga kini. Dekapan pun tak berubah, luruh
memberikan kenyamanan dan kehangatan.
Memang Jemari itu tak lagi lentik, namun selalu fasih
menyulam kata pinta, membaluri sekujur tubuh dengan doa-doa
Kaki tampak goyah, tak lagi kokoh menopang tubuh.
Telapak tempat syurga itu pun penuh bekas luka bernanah, pemakna
perjuangan menapak sulitnya kehidupan
Ibunda...
Engkaulah sesungguhnya anugerah terindah untukku
Sejak dalam rahim, aliran tubuh ini tak pernah henti merasakan cinta dan kasih mu yang tak bertepi
Rasa takjub mengiringi berdirinya bulu roma disekujur badan tatkala mengingat jihadmu selama sembilan bulan bersenjatakan kerelaan, keikhlasan dan kesabaran membelai dan melindungiku di rahim mu sampai saat aku disunahkan menghirup udara bumi.
Dan semakin mengganda rasa takjub ini ketika mendengar jihadmu saat melahirkanku.
Kau ikhlaskan sakitmu, kau relakan darahmu tumpah bahkan kau pertaruhkan selembar nyawa untuk aku buah hatimu
Wahai Rabb, Saat kaki ini telah kuat menjejak tanah dan tanganpun
terkepal ke angkasa saat mampu menggapai dunia bahkan menundukannya, dan disaat kemewahan dan popularitas telah berada di pangkuan, tuntunlah dan jagalah hati,pikiran,lidah dan laku hamba agar selalu dalam bingkai ketaatan
Ya Malikul mulk ingatkan selalu hamba untuk ikhlas berbakti pada bunda. Dan jangan tutup kesempatan itu.
Ridhokanlah segala apa yang hamba gapai adalah anuggrah yang hendak hamba persembahkan pada bunda.
Wahai Pemegang Arash, jangan biarkan lisan ini menyakiti hati bunda, jangan Engkau biarkan laku hamba melukai jiwa bunda
Ya Rahman Ya Rahim, limpahkanlah kedalam perbendaharaan hati ini rasa sayang, rasa takzim hamba yang tiada putusnya pada bunda
Sadarkan hamba ya Allah akan tugas dan kewajiban hamba untuk berbakti selama hayat hamba.
Ya Quddus, izinkan hamba untuk senantiasa takjub pada perempuan2 yg menjaga rahimnya dan mengikhlaskannya untuk dititipi amanah melalui jalan yang Engkau halalkan semata2 demi berjihad untukMu
Fuad 20/07/2012 ( Kado HARI jADI PERNIKAHANMU sahabatku )